August 12, 2013

Takahashi Minami Interview Juli 2013 – Para Member Junior Bekerja Keras Demi Masa Depan AKB48

































―Apa yang kau pikirkan ketika kau mendengar bahwa pemilu senbatsu tahun ini memakai sistem ‘kandidat’ ?
—Mengenai  akan mendaftar atau tidaknya, saya sempat merasakan keraguan. Saya juga seorang General manager, dan karenanya terus menerus bertanya-tanya apakah tidak apa-apa jika aku berpartisipasi juga dalam pemilu ini. Namun aku juga seorang member, tapi sebagai staf aku juga harus punya sudut pandang dari atas, dan aku tetap bertanya-tanya apakah aku akan benar-benar diterima jika berpartisipasi. Ini adalah pemilu pertamaku sebagai General Manager, karenanya di sudut kecil dari diriku khawatir bahwa pemilu senbatsu akan mengalami penolakan.

―Apa alasannya kau memutuskan untuk mendaftar di saat-saat terakhir?
—Pada event handshake pas sebelum pemilu, aku akhirnya mengerti bahwa aku sudah membuat khawatir banyak fans, oleh karenanya aku merasa ingin untuk menjawab suara-suara itu yang mengatakan, “Aku ingin kamu ikut serta dalam pemilu”. Tomo (Itano Tomomi) yang akan lulus pun juga mendaftarkan diri, jadi aku pikir (pemilu) kali ini justru akan lebih serius. Aku dan dia telah banyak sekali melakukan hal-hal bersama-sama, jadi aku pikir akan sangat mengecewakan jika aku tidak ikut pemilu.

―Posisi 8 yang kau dapat, bagaimana?
—Mungkin, jika aku mendapat posisi tersebut tahun lalu aku akan kecewa, namun tahun ini, bahkan sebelum hasil akhir dibacakan, aku tahu apa yang harus kulakukan. Oleh karenanya apapun yang jadi hasilnya, aku sudah punya kepercayaan diri di dalamku. Aku senang semuanya mendorongku dan aku dapat masuk dalam pemilu. Jika aku tidak berpartisipasi dalam pemilu, aku tidak akan pernah merasakan pengalaman berpidato di hadapan 70.000 orang.

―Apa yang kau sampaikan kepada para member junior begitu semua hasil akhir diumumkan?
—Aku merasa sangat khawatir dengan para member yang tidak mendapatkan ranking, kali ini. Anak-anak itu, tidak ada satu pun dari mereka yang tidak berusaha keras kali ini (dia menekankan hal tersebut, nampak pada nada suaranya), pastinya. Memang, aku sempat berpikir bahwa anak-anak KKS mungkin telah bekerja lebih keras dari kami. Oleh karenanya, “Aku ingin kalian semua tidak merasa kecewa, karena bukan berarti nilai dan harga diri kalian ditentukan di sini, di tempat yang segalanya ditentukan dengan ranking ini”. Itu yang kusampaikan pada mereka di ruang ganti ketika pengumuman berakhir. Tentu saja, aku ingin mereka untuk bisa merasa frustasi dan pahit mengenai hal ini juga. Mereka adalah junior-juniorku, jadi mereka mungkin tidak bisa mendapatkan banyak kesempatan untuk merasakan kepahitan hidup akan sesuatu, makanya aku ingin mereka mengingat betul perasaan sekarang ini demi bisa maju ke depan dan tegar menghadapinya.

―Tentang dirimu, Takahashi-san, bahkan semasa MC kalimatmu selalu terasa menunjukkan rasa sayang terhadap para member AKB48 lebih daripada dirimu sendiri, namun bagaimana perasaanmu, sebagai General Manager, melihat member-member junior menembus pemilu kali ini?
—Aku merasa senang. Semua kerja keras para member junior adalah untuk masa depan AKB48, makanya itu adalah hal yang menggembirakan. Sejak banyak member junior masuk pemilu, aku berpikir bahwa AKB48 akan masih bisa maju ke depan.

―Kata kunci “Pergantian Generasi” menjadi perhatian khusus di pemilu senbatsu kali ini. Shinoda Mariko-san, yang tahun lalu berkata: “Datanglah, dan lampaui kami”, tahun ini berkata: “Aku dapat merasakan para member junior bekerja sangat keras sepanjang tahun ini”. Di sisi lain, generasi kedua Miyazawa Sae-san berkata: “Aku tak akan kalah dari para member junior”, sementara member generasi muda Matsui Jurina-san sendiri berkata: “mereka menyebutnya ‘Pergantian Generasi’ tapi aku masih merasa sangsi akan hal itu…”. Apakah AKB48 akan dapat berjalan menuju pergantian generasi tersebut, dengan baik?
—Pada pemilu kali ini, aku berpikir bahwa para fans yang tetap mendukung member tertentu semenjak awal masa dan para fans yang mulai mendukung para member baru, mereka telah melakukan yang terbaik juga. Namun, aku berpikir juga, jika kali ini kami mendapatkan semua member generasi baru di jajaran ranking atas, sepertinya akan menjadi membosankan.

―Karena hasilnya ternyata tidak menjadi demikian, kau justru merasa senang?
—Aku berpikir, “Jika memang harus berakhir begitu, ya terjadilah”. Apalagi, karena adanya para senior yang bertahun-tahun mendapatkan suatu posisi tertentu itu, maka para juniornya harusnya berpikir “Ayo kita rebut posisinya!”. Dan aku senang bahwa kami dapat mempertahankannya dengan hasil yang signifikan.

―Shimazaki Haruka, yang sering disebut “Center Generasi Baru Potensial”, masuk ke dalam jajaran Senbatsu, bukankah demikian?
—Paruru tidak menciptakan dirinya sendiri, dia hanya murni ceroboh. Dan oleh karena itu, aku bisa berpikir bahwa dia begitu menariknya. Kalian bisa menyukai dirinya justru ketika dia begitu apa adanya.

―Iriyama Anna-san dan Kawaei Rina-san, yang sama-sama ada di Team A, masuk dan mendapat ranking untuk pertama kalinya!
—Annin (Iriyama Anna) berkata di pidatonya: “Aku merasa kecewa karena ranking ku lebih rendah daripada di masa pre-eliminasi”, namun itu kali pertama aku dapat melihat Annin menunjukkan begitu banyak emosi, jadi itu membuatku senang. Karena dia berkata seperti itu, aku jadi yakin bahwa dia akan dapat mencapai banyak kemajuan mulai dari sekarang. Ketika dulu dia masuk ke Team A dia berkata bahwa dia tidak punya kepercayaan diri, dan ketika aku berkata padanya: “Jika demikian, bawalah kepercayaan dirimu!”, dia hampir menangis dengan keras. Ketika gadis itu akan dapat menemukan kepercayaan dalam dirinya, dia akan dapat bertumbuh. Itu yang kupikirkan.

Kawaei juga membuat gebrakan. Dia bertingkah seperti idiot, tapi sebenarnya dia termasuk gadis yang sangat serius dan jujur. Dia mirip dengan (Yokoyama) Yui di poin-poin tersebut. Dia menargetkan masuk ke dunia variety dan dia hebat dalam menari juga. Aku punya ekspektasi besar padanya. Aku pikir Kawaei bergabung dengan kami dengan kepercayaan dirinya yang unik. Aku bisa mengatakannya ketika aku melihat wajahnya.

―Matsui Rena-san masuk Best 7 juga, dan dia menunjukkan wajah penuh percaya diri.
—Dia menampilkan wajah yang hebat, kan? Dia benci kalah dan dia punya semacam hasrat yang hebat, seperti “Aku ingin SKE melakukan ini!”. Dia selalu menahan air matanya dengan senyuman. Melihat dirinya menampilkan kepercayaan dirinya yang seperti itu, membuatku mendapatkan keberanian juga.

―Di antara para member SKE48, Matsui Jurina-san mendapat ranking yang tinggi juga.
Jurina selalu berkerja sangat keras dengan tulus, karena itulah para member AKB48 selalu ingin memberinya dukungan, aku pikir begitu. Melihat pertumbuhan Jurina semenjak dia masih menjadi siswi SD membuat kami jadi memiliki afeksi layaknya orang tua terhadap dirinya.

―Para member NMB48 juga mendapat posisi yang lebih tinggi juga.
—Aku sangat senang! Untuk Sayanee (Yamamoto Sayaka) dan Mirukii (Watanabe Miyuki). Tentu saja aku merasakan hal yang sama terhadap JuriRena (Jurina, Rena), namun kompetisi yang bersahabat di antara mereka sangat menyenangkan untuk dilihat. Walaupun mereka berdua dipilih sebagai jantung/center dari satu grup tersebut, mereka tetap bersaing tanpa cepat merasa puas dan selalu memberikan banyak hasil. Dan aku berterima kasih pada para fans yang membuktikan hal tersebut pada kami.

Selain itu, HKT48 juga sangat menarik, bukan begitu? Ada (Tashima) Meru, (Tomonaga) Mio-chan, (Kodama) Haruka-chan, (Miyawaki) Sakura-chan. Dan juga Sashihara (Rino) serta Lovetan (Oota Aika) yang meninggalkan AKB48.

―Shinoda Mariko-san, yang tahun lalu memberikan topik terbuka tentang pergantian generasi AKB48, mengumumkan kelulusannya.
—Aku pernah mendengar sesuatu tentang hal itu sebelumnya, namun aku tidak tahu dimana dia akan mengumumkannya. Namun, karena aku telah melihat sekian banyak orang lulus sebelum ini, ketika namanya dipanggil untuk pengumuman ranking, dan saat aku melihat atmosfir di sekitarnya, aku mengerti saat itu juga “Ah, dia akan mengumumkannya yah…”. Sebelum aku menyadarinya, aku menggenggam tangan (Miyazawa) Sae-chan, yang duduk di sebelahku.

―Shinoda-san dan Itano-san akan lulus, para member generasi pertama menjadi semakin sedikit, bukan begitu?
—Ketika aku menyadarinya, hanya tiga member No Sleeves unit yang masih akan tertinggal di sini. Jadi sepi dong… Aku merasa sangat kesepian. Namun ada beberapa hal yang masih ingin aku lakukan, barulah aku akan meluluskan diriku, jadi aku akan berjuang sebaik mungkin. Aku masih ingin mengajar beberapa hal lagi kepada para member muda, aku masih ingin bisa berada di sisi mereka walau hanya sebentar lagi saja.

Blogger’s note : Jawaban dari pertanyaan terakhir, terutama kalimat-kalimat terakhir Takamina, entah kenapa jadi membuat sesak dada blogger. Terutama yang ‘aku masih ingin bisa berada di sisi mereka walau hanya sebentar lagi saja’…  (´;ω;`)



______________________________________
Mau tahu sejarah AKB48 dan biografi Takamina secara lengkap dalam bahasa Indonesia?? Sekarang anda bisa membelinya dengan mengunjungi di website ini dan di fanpage ini.

Fans yang baik adalah fans yang tidak melupakan sejarah idolanya~ ^w^

No comments:

Post a Comment